LUBUKLINGGAU – SMKN 3 Lubuklinggau menggelar pemilihan duta literasi sekaligus tim literasi sekolah tahun 2024. Kegiatan itu berlangsung sukses, dimana empat orang duta literasi, 25 orang anggota dari siswa dan 10 orang anggota Gerakan Literasi Sekolah dari guru dikukuhkan oleh Kepala SMKN 3 Lubuklinggau Suhar Jendro, Senin (09/9/2024).
Kepala Perpustakaan Lia Purnamasari menjelaskan pemilihan duta dan tim literasi sekolah ini diawali dengan sosialisasi kepada perwakilan peserta didik yang ingin mengikuti seleksi duta dan tim literasi sekolah, pada 6 Agustus diruang aula sekolah.
Kemudian dilanjutkan, pemaparan program perpustakaan sekolah, visi misi serta berbagai program perpustakaan termasuk seleksi duta dan tim literasi sekolah Angkatan 2024. Setelah sosialisasi, seluruh peserta diberikan formulir pendaftaran sekaligus form masing-masing untuk duta dan tim, menjawab beberapa pertanyaan yang sudah disediakan, pertanyaan berupa deskripsi kemampuan diri, kekuatan, motivasi, prestasi dan kontribusi yg bisa diberikan melalui kegiatan literasi sekolah.
“Usai melakukan sosialisasi sekaligus seleksi tahap pertama dan seleksi berkas portofolio calon duta dan tim, Panitia (tim perpustakaan Sekolah) melakukan penilaian dan penyeleksian. Yang mana, dari 70 orang pendaftar, terpilih 15 orang duta dan 20 tim literasi yang berhak mengikuti seleksi tahap kedua,”ungkap Lia.
Lia menyampaikan, pada tahap kedua Rabu (14 Agustus 2024) dilaksanakan seleksi wawancara untuk calon duta literasi 15 orang. Untuk dewan jurinya sendiri, berasal dari guru senior yakni Irma Suryani, M.Pd bidang Akademik, Meri Agustina Wakil kepala Sekolah Bidang Kesiswaan khusus bidang prestasi minat dan bakat dan Yolanda Resa, S.Pd terkait bidang sikap dan attitude.
Lanjutnya, jadi setelah dilakukan seleksi wawancara, dewan juri memutuskan dua orang duta literasi atas nama Hengky Kurniawan ( kelas X TKJ 2) dan Feny Eka riani ( kelas X TKJ 3). Serta, dua orang duta baca Satria Imam ( kelas X TKRO 3) dan Grasena As Shafa ( kelas X TKJ 3).
“Setelah rangakaian proses ini, pada Senin (9/9/2024) dilakukan pengukuhan. Mulai dari penyerahan SK Gerakan Literasi oleh Kepala sekolah kepada saya selaku Ketua GLS sekaligus Kepala Perpustakaan. Dilanjutkan,
pemasangan selempang kepada duta literasi dan pemasangan Pin tim Literasi kepada perwakilan guru Apridona Surizka, M.Eng dan Rino Aji, S.Pd oleh Kepala Sekolah dan ibu Nurtina dan ada empat orang perwakilan tim yang dipasangkan tim literasi.”jelasnya.
Usai diresmikan dengan pemasangan selempang, Lia mengatakan duta dan tim mengucapkan ikrar secara bersamaan sebagai wujud tanggung jawab sekaligus komitmen mereka kepada diri sendiri dan sekolah.
Dikatakan Lia, gerakan literasi ini penting dan perlu untuk digalakkan dikarenakan jika kita tida semangat untuk mengajak siswa dan warga sekolah untuk rajin membaca ke perpustakaan, produktif berkarya dan berinovasi, lama kelamaan generasi muda ini lulus dengan kompetensi literasi dan numerasi yang sangat minim.
“Oleh karenanya, dengan dukungan kepala sekolah dan guru-guru, kami yakin kedepan akan lebih banyak karya siswa menghiasi setiap sudut mading dan kelas-kelas,”tegasnya.
Sementara itu, Kepala SMKN 3 Lubuklinggau Suhar Jendro menyampaikan sangat mendukung semua kegiatan yang positif, baik itu dari segi materil maupun moril.
“Saya sangat mendukung kegiatan literasi, apapun yang anak-anak ingin lakukan dan kembangkan semua kebutuhan mereka untuk mengembangkan diri sangat saya prioritaskan.”ujar Jendro.
Kedepannya, Jendro mengharapkan siswa dan guru d SMKN 3 bisa meningkatkan literasi mereka dengan lebih produktif belajar dan berkarya. (Rls/Nyt)