LUBUKLINGGAU- Masyarakat sangat bersyukur dapat melaksankan Salat Idul Adha dan berkurban pada tahun ini.
Hal ini dikarenakan, Pemerintah Kota Lubuklinggau membuka ruang masjid untuk melaksanakan salat dan penyembelihan hewan kurban.
“Terima kasih dan kita acungkan jempol kepada Pemerintah Kota Lubuklinggau yang membuka ruang masjid untuk melaksanakan salat dan menyembelih hewan kurban,”kata Ketua Masjid Al-Ikhlas Jalan Waringin Kelurahan Puncak Kemuning, Pahip ketika diwawancarai Bintang Informasi, Selasa (20/7/2021).
Warga mentaati aturan PPKM dikeluarkan pemerintah, namun tanpa mengurangi rasa ketaatan kepada Tuhan yang Maha Kuasa.
“Kita apresiasi Pemerintah Kota Lubuklinggau. Masyarakat sangat antusias dan bersemangat karena hari raya ini menjadi ajang silaturahim,”terangnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Penyembelihan Kurban, Ramin menambahkan hewan kurban yang disembelih di masjid Al-Ikhlas berjumlah 13 ekor. Dengan rincian, 6 ekor Kambing dan 7 ekor Sapi.
“Daging kurban ini,akan kami bagikan ke masyarakar Rjalan Waringin, RT01,02 dan 03,”bebernya.
Kemudian,masyarakat setempat, Bembi ketika ditanyai perihal kegiatan kurban, mengatakan mereka sebagai warga tentunya sangat senang. Karena dengan adanya pemotongan hewan kurban ini secara tidak langsung bisa mempererat tali silaturahmi.
“Kita berkurban untuk mentaai perintah Allah SWT, dan kesadaran kita sebagai makhluk sosial untuk bisa berbagi dan peduli dengan kebutuhan orang lain,”kata Bembi memaknai berkurban.
Hal Senada disampaikan Amrullah yang juga warga jalan waringin, menurutnya berkurban merupakan salah satu ibadah sunat muakad di hari raya Idul Adha.
“Kita berkurban sebagai ungkapan rasa syukur atas nikmat-nikmat dari Allah SWT,”ujar Amrullah.
Kemudian, Romi salah seorang yang menerima daging kurban mengucapkan terimakasih kepada para dermawan. “Hampir tiap tahun didearah kami ini selalu berkurban, dan kami sebagai masyarakat tentunye berterimakasih, semoga kedepannya tetap ada,”pungkasnya.(03)