PALEMBANG – Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) VI 2021 Sumatera Selatan resmi dibuka di Arena Dayung Jakabaring Sport City, Palembang, Jumat malam, oleh Menteri Pemuda Olahraga Zainuddin Amali.
Pembukaan FORNAS ke-VI ini juga dihadiri Bupati Musi Rawas, Hj Ratna Machmud, Ketua KORMI Musi Rawas, H Riza Novianto Gustam, Walikota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe dan Ketua KORMI Lubuklinggau, H Rodi Wijaya.
Bupati Musi Rawas Haja Ratna Machmud bersama suami, Haji Riza Novianto Gustam yang juga Ketua KORMI Musi Rawas menyapa kontingen Musi Rawas yang berlaga dalam Festival Olahraga Rekreasi Nasional ke 6 di Palembang.
Bupati Musi Rawas Haja Ratna Machmud berpesan agar atlet Musi Rawas yang tergabung dengan atlet Provinsi Sumatera Selatan dapat memberikan yang terbaik dan menjalin tali persaudaraan antar atlet se Indonesia yang menjadi peserta Fornas ke6 di Palembang.
” Tetap semangat dan jalin persaudaraan dengan sesama peserta,”ujar Bupati.
Untuk diketahui, Pembukaan Fornas VI ditandai pelepasan ketapel ke udara oleh Menpora dengan didampingi Ketua Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Pusat Hayono Isman dan Gubernur Sumsel Herman Deru yang langsung disambut dengan gegap gempita pesta kembang api.
“Saya yang mewakili Presiden Jokowi dengan ini membuka secara resmi Fornas VI di Sumatera Selatan,” kata Menpora.
Dalam kesempatan tersebut, Menpora menyampaikan salam dari Presiden Jokowi kepada para peserta karena sejatinya kepala negara berkenan untuk membuka secara langsung. Namun, saat ini Presiden Jokowi sedang melaksanakan lawatan ke sejumlah negara untuk menjalankan misi perdamaian bagi Rusia dan Ukraina.
“Olahraga masyarakat memang mungkin saja belum populer dibandingkan olahraga prestasi, tapi sejatinya bila bicara keolahragaan maka meliputi olahraga pendidikan, olahraga prestasi dan olahraga masyarakat,” kata dia.
Olahraga masyarakat ini masuk dalam bagian dari UU Nomor 11 tahun 2022 tentang Keolahragaan dan Perpres Nomor 86 tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional bahwa olahraga masyarakat berperan penting. “Kita tidak akan dapat prestasi jika hulunya tidak digerakkan dan olahraga masyarakat itu hulunya,” kata dia. (*)