LUBUKLINGGAU – Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Dwi Sari di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan mulai beroperasi memberikan pelayanan kesehatan.
Rumah sakit tersebut juga melayani BPJS dan dilengkapi fasilitas kamar dengan full ac terdiri dari 19 kamar serta 36 bed atau tempat tidur pasien.
“Semua kamar full AC, semua kamar standarnya bintang 5 dan itu senua juga berlaku untuk BPJS,” kata Owner RSIA Dwi Sari, Jafrial Jasman usai peresmian gedung baru RSIA Dwi Sari pada Selasa, (1/8/2023).
Dijelaskannya, Dwi Sari sudah berdiri sejak 25 tahun yang lalu. Dan untuk gedung RSIA Dwi Sarai yang baru ini menurutnya peletakan batu pertama 16 bulan lalu hingga akhirnya diresmukan serta di operasionalkan.
“Kita adakan ini biar semua orang bisa merasakan nyamannya berobat. Jadi jangan sampai orang mengira gedung tinggi, full AC dan sebagainya, BPJS jadi bayar donk. Itu sama sekali gak,” terangnya.
Jadi kata Jasman, gedung ini merupakan sebuah fasilitas tambahan baik untuk yang BPJS maupun tidak BPJS. Selain itu RSIA Dwi Sari memiliki 13 Dokter Spesialis dan 7 Dokter Umum.
“Kita punya USG terbaik yang dari Eropa, kemudian alat radiologi empat dimensi USG. Lalu ruang operasi juga sudah standar Kemenkes,” bebernya.
Ditambahkan Jasman, gedung yang lama sebagian nanti akan dipakai untuk Poliklinik dan juga direnovasi. Biar nanti sambungnya lagi standarnya sama.
Sementara itu Wali Kota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe menjelaskan kehadiran rumah sakit ini bukan hanya untuk kalangan tertentu. Tapi juga melayani BPJS.
“Artinya saya sampaikan, kehadiran rumah sakit ini tentu memberikan daya saing. Karena apa? Orang-orang di daerah sekitar yang tidak punya seperti ini akan memanfaatkan rumah sakit ini. Mudah-mudahan ini akan meningkatkan perekonomian di Lubuklinggau,” ungkapnya. (De)