MUSI RAWAS – Maskapai Batik Air (Lion Air Group) dipastikan mulai tanggal 22 April 2022 akan memulai penerbangan dari Jakarta ke Lubuklinggau dan Lubuklinggau ke Jakarta secara regular.
Untuk diketahui, mengudaranya maskapai di bandara silampari berkat inisiasi beberapa kepala daerah yakni Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru, Bupati Musi Rawas Hj Ratna Machmud, Walikota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe, Bupati Muratara H Devi Suhartoni, Bupati Empat Lawang H Joncik Muhammad, Bupati Rejang Lebong H Syamsul Effendi dan Bupati Sarolangun Drs. H. Cek Endra.
Seperti diceritakan Bupati Musi Rawas Hj Ratna Machmud melalui Kadishub Mura Adi Winata kepada Bintanginformasi.co.id Kamis (7/4/2022).
Awalnya, Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru berkoordinasi dengan Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, agar Bandara Silampari kembali ada penerbangan lagi.
Tindak lanjut dari kordinasi tersebut Menteri Perhubungan, sedia berdiskusi dan meminta dukungan dari kepala daerah seperti Bupati Musi Rawas, Walikota Lubuklinggau, Bupati Muratara, Bupati Empat Lawang, Bupati Rejang Lebong dan Bupati Sarolangun.
“Pak Menteri Perhubungan langsung memimpin rapat zoom meeting dengan kepala kepala daerah tersebut,” jelas Adi.
Dari diskusi tersebut, diketahui baru maskapai batik air yang siap. Namun jangan sampai maskapai ini mengalami kerugian, paling tidak terpenuhinya 40 persen seet.
“Mekanismenya apakah setiap kepala daerah ada block seet atau bagaimana kan itu teknisnya akan diatur,” ungkap Adi.
Sementara dari pihak maskapai batik air, yakni Kapten Daniel mengaku kepala daerah tidak mesti block seet ataupun subsidi jika dalam penerbangan nantinya misalkan sudah terpenuhi 80 seet. Akan tetapi jika kurang dari 80 seet, maka kekurangan itulah yang mesti di subsidikan.
Adi menambahkan saat itu, para kepala daerah merasa yakin dan optimis jika seet bakal terpenuhi, namun jika penerbangan dapat dilakukan secara rutin dan lancar.
“Direncanakan 10 hari sebelum lebaran akan diadakan terbang perdana dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi akan ikut terbang saat itu,” beber Adi.
Dari pihak maskapai batik air, meminta dukungan dari setiap kepala daerah untuk dapat mensosialisasikan adanya penerbangan batik air rute Jakarta-Lubuklinggau, Lubuklinggau-Jakarta. (BI)
